Masya Allah, para sholih dan sholihah terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan Pameran Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) kali ini. Dengan mengusung tema “Aku Cinta Indonesia: Bangga Berbudaya, Bersatu dalam Perbedaan,” kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan keberagaman budaya Indonesia kepada anak-anak sejak usia dini. Kegiatan ini bertempat di Halaman TK Al-Irsyad Al-Islamiyyah Ciledug yang diikuti oleh seluruh siswa dari Kelompok A dan B (Kamis, 22 Mei 2025)
TK Al-Irsyad Al-Islamiyyah Ciledug memiliki sekitar 100 siswa dengan minat dan bakat seni yang beragam, mulai dari menyanyi, menari, bermain peran, hingga menggambar. Dalam pameran ini, mereka tampil mengenakan berbagai baju adat dan mempersembahkan lagu serta tarian daerah sebagai bentuk kecintaan dan apresiasi terhadap budaya bangsa.
Melalui kegiatan ini, anak-anak diajarkan bahwa perbedaan bukanlah sesuatu yang harus ditakuti, tetapi justru patut dihargai. Mereka belajar bahwa meskipun berbeda warna kulit, bahasa, dan kebiasaan, kita semua tetap satu dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Pameran ini menjadi wadah bagi anak-anak untuk mengekspresikan ide, perasaan, dan kecintaannya terhadap Indonesia melalui seni visual, musik, gerak, dan seni peran. Tak hanya itu, anak-anak juga berlatih tampil dan berbicara di depan umum saat mempresentasikan karya masing-masing—sebuah pengalaman berharga dalam membangun kepercayaan diri dan kemampuan komunikasi mereka.
Di sela waktu istirahat, para orang tua diajak mengunjungi stand makanan tradisional yang dijual oleh anak-anak. Kegiatan ini dirancang untuk memperkenalkan konsep kewirausahaan sejak dini. Setelah kegiatan berlangsung, orang tua juga diajak untuk melihat hasil karya anak-anak dan memberikan apresiasi secara langsung. Alhamdulillah, antusiasme dan respon positif sangat terasa—salah satunya datang dari Ayah Raka yang mengungkapkan rasa bangganya dan harapan agar ke depannya kegiatan seperti ini bisa dikembangkan lebih besar lagi.
Semoga kegiatan ini dapat menumbuhkan semangat kebangsaan, cinta budaya, dan nilai toleransi dalam diri anak-anak, sekaligus mempererat sinergi antara sekolah, orang tua, dan masyarakat sekitar. Terima kasih atas semua dukungan yang telah menjadikan kegiatan ini terselenggara dengan sukses.
