Sebagai seorang guru, saya selalu berharap murid-murid dapat belajar dengan penuh semangat dan percaya diri. Saya juga ingin mereka mampu mengekspresikan diri tanpa rasa takut. Namun, kenyataannya sering kali berbeda. Saat pembelajaran berlangsung, saya mendapati banyak murid yang terlihat lesu, kehilangan fokus, dan kurang bersemangat. Bahkan, ketika saya menjelaskan materi, tak jarang ada yang asyik berbicara tentang game terbaru atau gosip di media sosial.

Mengajar di sekolah full day memberikan tantangan tersendiri, terutama saat jam-jam kritis setelah makan siang dan shalat Dzuhur. Di waktu-waktu tersebut, murid-murid saya lebih rentan merasa mengantuk dan sulit diajak berkonsentrasi. Melihat hal ini, saya mencoba mengubah pendekatan. Saya meminta mereka menuliskan harapan mereka tentang bagaimana pembelajaran yang menyenangkan menurut mereka. Sebagian besar dari mereka ingin belajar sambil bermain game, diizinkan membawa HP, belajar dengan media digital, hingga menggambar.

Ketika tiba saatnya mengajar materi iklan pada pelajaran Bahasa Indonesia, saya memutuskan untuk memberikan mereka pilihan: membuat iklan dalam bentuk poster atau video. Reaksi mereka sangat antusias. Saya membagi mereka ke dalam tujuh kelompok, dan lima di antaranya memilih membuat video dengan kreasi yang sangat unik. Sementara itu, dua kelompok lainnya membuat poster dengan bantuan referensi dari HP. Hasilnya sungguh di luar dugaan saya. Setiap kelompok mempresentasikan karya mereka dengan penuh percaya diri dan kreativitas yang luar biasa.

 

Saya merasa senang melihat perubahan ini. Ternyata, ketika diberikan tugas yang sesuai dengan minat mereka, murid-murid saya menjadi lebih bersemangat dan terlibat aktif dalam proses belajar. Ini menjadi pelajaran berharga bagi saya bahwa di era teknologi yang semakin canggih, kita sebagai guru perlu lebih adaptif. Alih-alih melarang murid menggunakan HP, kita bisa memanfaatkan apa yang mereka sukai sebagai sarana pembelajaran yang efektif. Dengan begitu, kita dapat menciptakan suasana belajar yang lebih interaktif dan menyenangkan.

Berikut link video salah satu tugas kelompok yang murid saya buat secara mandiri:

https://youtu.be/gKox0wG9gNw?feature=shared

Penulis : Ustadzah Syifa Fizri Fauziah, S.Pd

Wakil Kepala SDIT Al-Irsyad Al-Islamiyyah Ciledug